PIONERNEWS.COM, PADANGSIDIMPUAN – Kasat Lantas Polres Padangsidimpuan, AKP Junaidi, SH, mengajak Mahasiswa untuk selalu disiplin berlalulintas.
Ajakan untuk disiplin berlalulintas ke Mahasiswa ini, disampaikan AKP Junaidi, saat gelar kegiatan Police Goes to Campus yang berlangsung di Universitas Aufa Royhan, Kamis (8/12/2023) pagi.
Menurut Kasat, selama ini, pihaknya aktif mengampanyekan keselamatan jalan, penggunaan helm, dan pentingnya ikuti aturan lalulintas kepada para pengguna Jalan.
Ia juga memberi penjelasan tentang tindakan-tindakan pencegahan kecelakaan dan bagaimana berperilaku bijak di Jalan raya. Terkhusus ke generasi milenial.
“Hati-hati di Jalan. Jangan lupa pakai helm. Jangan kebut-kebutan. Dan bahwasannya, tidak ada santunan ke pengendara yang melanggar lalu lintas,” terang Kasat.
Kasat juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung kepatuhan membayar pajak kendaraan. Soal ini, bukan hanya jadi tanggungjawab aparat.
“Pajak kendaraan adalah kontribusi kita untuk pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan publik,” sebutnya.
Pihaknya saat ini, juga sedang fokus melakukan socio engineering kepada perilaku masyarakat, generasi muda di Universitas Aufa Royhan. Untuk, membudayakan tertib berlalulintas.
Kasat menjelaskan, tujuan kegiatan ini juga meningkatkan pelayanan ke masyarakat yang alami kecelakaan lalulintas dan angkutan umum. Kegiatan ini berkolaborasi dengan PT Jasa Raharja.
Metode sosialisasi, kata Kasat, yaitu dengan cara ceramah, sosialisasi, hingga seminar. Police Goes to Campus ini juga sebagai upaya memupuk kedekatan ke masyarakat.
Harapannya, kegiatan ini dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak kendaraan dan menjunjung tinggi disiplin berlalulintas.
“Demi, terciptanya Jalan raya yang aman dan nyaman bagi semua pengendara,” tukasnya.
Pentingnya Taat Pajak
Sementara, Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Tk II Padangsidimpuan, Soni Sumono, menjelaskan terkait pentingnya taat membayarkan sumbangan wajib saat bayar pajak.
Pihaknya, juga memberikan edukasi perihal perlindungan bila, seseorang menjadi korban kecelakaan lalulintas. Ini sesuai ruang lingkup UU No.34 tahun 1964.
“Di mana, setiap masyarakat berhak mendapat santunan jika mengalami resiko kecelakan. Dengan catatan, bukan sebagai pengendara penyebab kecelakaan,” jelas Soni.
Tanya Jawab
Dalam acara itu, juga berlangsung sesi tanya jawab dengan Mahasiswa tentang hak dan kewajiban memiliki SIM dan wajib pajak. Mahasiswa yang bertanya mendapat hadiah.
Hadiahnya, berupa Helm 3 buah dan Silver Queen sebanyak 10 buah oleh Kasat Lantas bersama Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Tk II Padangsidimpuan.
