PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Gus Irawan Pasaribu, mengatakan, di tengah fluktuasi nilai tukar dolar yang meningkat, biaya penyelenggaraan ibadah Haji 2025 justru mengalami penurunan.
Untuk itu, mewakili masyarakat Tapsel, Bupati mengapresiasi Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, atas keberhasilannya dalam menekan biaya haji tahun ini, hingga mengalami penurunan.
“Kita berterimakasih atas kerja keras Bapak Presiden Prabowo. Sehingga, meski dolar naik, biaya haji tahun 2025 justru mengalami penurunan,” ujarnya saat membuka Manasik Akbar bagi calon Haji (Calhaj) se- Tapsel di Masjid Agung Syahrun Nur, Sipirok, Rabu (14/05/2025).
Bupati juga menegaskan pentingnya kesiapan mental, spiritual, dan teknis bagi seluruh Calhaj, serta mengajak mereka menjaga nama baik bangsa, khususnya Sumatera Utara dan Tapsel. Sebab menurutnya, ibadah Haji adalah panggilan mulia dari Allah SWT.
“Jaga kesehatan agar seluruh rukun Haji bisa dijalankan dengan baik dan kembalilah sebagai haji yang mabrur,” tambahnya.
Plh Kepala Kantor Kementerian Agama Tapsel, H Samsul Kamal Siregar, melaporkan bahwa, tahun ini terdapat 174 Calhaj asal Tapsel yang tergabung dalam Kloter 20 terdiri atas 61 laki-laki dan 113 perempuan.
Para jemaah, lanjutnya, berasal dari 14 Kecamatan, dengan usia paling muda dari Sayur Matinggi atas nama, Rahmiatul Zahro binti Muhammad Israil Lubis (22). Dan yang tertua dari Sipirok atas nama, Rapotan Siregar bin Rahmaddin Siregar (81).
Sementara, prosesi tepung tawar akan digelar pada Sabtu (17/05/2025) mendatang, sebelum pemberangkatan resmi dari Masjid Agung Syahrun Nur menuju Asrama Haji Embarkasi Medan pada (24/05/2025).(Rel)
