Example floating
Example floating
BeritaDaerahPadang Lawas UtaraPolisi KitaSumut

Dibantu Warga, Polsek Padang Bolak Padamkan Kebakaran Lahan 5 Hektar

49
×

Dibantu Warga, Polsek Padang Bolak Padamkan Kebakaran Lahan 5 Hektar

Sebarkan artikel ini
Personel Polsek Padang Bolak saat berjibaku memadamkan api yang membakar perkebunan karet dan sawit di Desa Huta Nopan secara manual
Padamkan Api: Personel Polsek Padang Bolak saat berjibaku memadamkan api yang membakar perkebunan karet dan sawit di Desa Huta Nopan secara manual. (Foto: Dok Polsek Padang Bolak)

PIONERNEWS.COM, PADANG LAWAS UTARA – Personel Polsek Padang Bolak, Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), bersama puluhan warga berjibaku memadamkan kebakaran lahan, pada Minggu (06/07/2025) siang.

Sebelumnya, kebakaran ini melanda kawasan perkebunan karet dan sawit di Desa Huta Nopan, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta).

Kapolsek Padang Bolak, AKP Muallim Harahap, SH, menyampaikan bahwa, kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 12.00 WIB. Api dengan cepat membakar areal perkebunan yang sebagian besar dimiliki warga setempat.

“Berkat respon cepat dan kerja sama personel dan masyarakat, api berhasil dipadamkan sebelum meluas lebih jauh,” ujar Kapolsek.

Menurut Kapolsek, pemadaman api ini dilakukan secara manual oleh gabungan personel dan puluhan masyarakat setempat. Meski personel yang terlibat terbatas, tapi dukungan aktif masyarakat menjadi kunci utama dalam memadamkan api.

“Pemadaman dilakukan menggunakan metode manual, yakni memukul titik api dengan ranting Pohon dan menyemprotkan air secara langsung ke area terbakar,” imbuh Kapolsek.

Setelah api berhasil dipadamkan, kata Kapolsek, proses pendinginan dilakukan untuk memadamkan bara yang masih menyala di batang-batang kayu. Cuaca cerah yang disertai angin, sempat menyulitkan proses pemadaman.

“Namun upaya maksimal yang dilakukan akhirnya membuahkan hasil, dan saat ini api telah padam, meski bara masih dijaga agar tidak menyala kembali,” sebutnya.

Kapolsek menjelaskan, dari hasil pengecekan di lapangan, areal yang terbakar diperkirakan mencapai 5 Hektar. Lahan yang terdampak milik beberapa warga, Nita dengan luas kebun karet 1,5 Hektar.

Kemudian, Gusmul dengan luas kebun karet 0,5 Hektar. Lalu, Muksin dengan kebun karet 0,5 Hektar. Selanjutnya, Iwan dengan luas kebun sawit 0,5 Hektar. Dan terakhir, Irpan dengan luas lahan kosong 2 Hektar.

Adapun sumber api belum diketahui secara pasti. Namun, kuat dugaan penyebabnya berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan di sekitar lokasi yang kerap dilintasi masyarakat.

Kapolsek mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak sembarangan membuang benda yang mudah memicu kebakaran, khususnya di musim kemarau.

“Kami minta seluruh warga untuk ikut serta menjaga lingkungan, tidak membakar lahan secara sembarangan, dan tidak membuang puntung rokok sembarangan, terutama di dekat area perkebunan atau semak-semak yang kering,” tegas Kapolsek.

Ia juga mengapresiasi keterlibatan masyarakat yang aktif dalam proses pemadaman dan mengajak semua elemen untuk terus bekerja sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Padang Lawas Utara dan sekitarnya.(Reza FH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *