PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Jamaah haji asal Tapanuli Selatan (Tapsel) yang tergabung dalam Kloter 20 Debarkasi Medan tiba kembali di Tanah Air setelah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Kedatangan mereka disambut hangat Wakil Bupati (Wabup) Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga, di Asrama Haji Medan, Sabtu (05/07/2025) malam.
Kloter 20 ada 360 jamaah yang berasal dari Kabupaten Tapsel sebanyak 174 orang dan Kota Medan sebanyak 186 orang. Rombongan tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GIA-3420 pada pukul 18.30 WIB.
Dalam sambutannya, Wabup yang mewakili Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, menyampaikan rasa syukur atas kepulangan para jamaah dalam keadaan sehat dan selamat. Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan dan pemulangan ibadah haji tahun ini.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan, kami mengucapkan selamat datang kepada seluruh jamaah. Semoga menjadi haji mabrur dan hajjah mabrurah serta membawa keberkahan bagi keluarga dan masyarakat,” ujar Jafar.
Pemkab Tapsel, lanjut Jafar, telah menyiapkan berbagai layanan untuk memastikan kenyamanan dan kesehatan jamaah setibanya di Tanah Air, termasuk pemeriksaan medis sebelum perjalanan pulang ke Kampung halaman masing-masing.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab Tapsel, Ainul Bahri Pohan, menjelaskan bahwa, setelah mendarat di Kualanamu, seluruh jamaah langsung diberangkatkan ke Asrama Haji Medan untuk prosesi serah terima antara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dengan pemerintah kabupaten/kota masing-masing.
Jamaah haji asal Tapsel dijadwalkan bertolak kembali ke kampung halaman dengan menggunakan 7 unit bus ALS. Mereka diperkirakan tiba di Masjid Agung Syahrun Nur Kabupaten Tapsel pada Minggu (06/07/2025) pukul 09.00 WIB.
“Dan kedatangan jamaah haji akan disambut oleh Bupati Tapsel, Forkopimda, Sekretaris Daerah, jajaran pejabat Pemkab Tapsel, Ketua TP PKK dan Staf Ahli PKK Tapsel beserta Ketua DWP Tapsel,” kata Ainul.
Prosesi penyambutan diawali doa bersama dengan harapan agar para jamaah mampu menjadi panutan serta membawa nilai-nilai kebaikan di tengah masyarakat.(Rel)