PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Pesepeda motor tanpa TNKB, Diki Wahyudi (24), do Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), tewas usai senggol kenderaan lain, Minggu (17/12/2023) siang.
Pesepeda motor warga warga Desa Lumban Huayan, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapsel, yang senggol kenderaan lain itu tewas saat mendapat perawatan medis di Puskesmas Batu Horpak.
“Korban alami luka bengkak di kepala sebelah kanan. Serta, bengkak di perut sebelah kiri,” ungkap Kasat Lantas Polres Tapsel, AKP Sofyan H Nasution, SH, Senin (18/12/2023) pagi.
Kasat menceritakan, inisiden bermula saat korban memacu sepeda motor dari arah Kota Tua ke Sayur Matinggi dengan kecepatan sedang. Korban, berboncengan dengan Bertua Farel (17), juga warga Lumban Huayan.
Tiba di Jalan Jurusan Sayur Matinggi ke Kota Tua, Km 6-7, tepatnya di Desa Aek Kahombu, Kecamatan Tantom Angkola, Kabupaten Tapsel, melaju sepeda motor lain bernomor polisi B 3393 APV.
“Pengemudi sepeda motor itu adalah, Deddy Harry Nainggolan (34), warga Desa Aek Kahombu,” terang Kasat.
Menurut Kasat, Deddy datang dari arah yang sama dengan korban dan langsung menyalip dari kiri hendak mendahului kendaraan yang berada di depannya. Tetapi karna jarak terlalu dekat, Deddy hilang kendali.
“Deddy menyenggol sepeda motor korban. Sehingga, mengakibatkan kedua pengendara tersebut berikut boncengannya terjatuh di badan Jalan,” imbuh Kasat.
Kasat melanjut, usai kejadian, kedua pengemudi sepeda motor sempat tak sadarkan diri. Warga pun membawa korban ke Puskesmas Batu Horpak. Korban akhirnya, menghembuskan nafas terkahirnya di Puskesmas.
Sedangkan Deddy, harus mendapat rujukan ke RSUD Metta Medika Kota Padangsidimpuan untuk mendapat perawatan intensif. Deddy alami luka lecet pada kening, hidung, dan mulut.
“Sementara, yang dibonceng oleh korban, Bertua, mengalami luka lecet di lutut kanan. Kini, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan ke Pos Lantas Batang Angkola,” tutup Kasat.