Example floating
Example floating
BeritaDaerahPemkab TapselRilisSumutTapanuli Selatan

Menuju Swasembada Ikan Tapsel, Gus Irawan dan Basith Tabur Ribuan Benih

141
×

Menuju Swasembada Ikan Tapsel, Gus Irawan dan Basith Tabur Ribuan Benih

Sebarkan artikel ini
Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, bersama Wakil Ketua DPRD, Abdul Basith Dalimunthe, Sekda Sofyan Adil, Kadis Perikanan Syaiful, dan lainnya, saat menabur ribuan benih ikan berbagai jenis
Tabur: Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, bersama Wakil Ketua DPRD, Abdul Basith Dalimunthe, Sekda Sofyan Adil, Kadis Perikanan Syaiful, dan lainnya, saat menabur ribuan benih ikan berbagai jenis. (Foto: Ist)

PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Bupati, H Gus Irawan Pasaribu, seriusi perwujudan target Tapanuli Selatan (Tapsel) swasembada ikan air tawar. Dengan begitu, target mengambil alih produsen pemenuhan kebutuhan ikan di Pasar di willayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), tak main-main di tangan Gus Irawan.

Hal itu terlihat dari kegiatan pembukaan Lubuk Larangan Anak Yatim di Desa Janji Manaon dan peninjauan pembangunan kolam Kampung Perikanan Budidaya Simatoras Bagusi di Desa Sitampa Simatoras, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapsel, Minggu (18/05/2025).

Pada hari yang sama, Gus Irawan bersama Wakil Ketua DPRD Tapsel, Abdul Basith Dalimunthe, tampak menabur 6.000 benih ikan jenis mas, tawes, jurung, baung, dan lampam di Bendungan Irigasi Batang Angkola, Desa Aek Libung, Kecamatan Sayur Matinggi.

Selain sebagai upaya pemenuhan gizi atau protein masyarakat, target Tapsel swasembada ikan ini juga erat kaitannya dengan program ketahanan pangan Nasional yang dicanangkan Presiden RI, H Prabowo Subianto.

“Program ini juga sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pemenuhan kebutuhan pasar ikan air tawar, khususnya di Tabagsel, harus kita ambil alih. Sebab selama ini kebutuhan itu ditutupi pembudidaya ikan dari Sumatera Barat atau tepatnya di Panti Pasaman,” jelas Bupati Tapsel.

Kepada pengelola Lubuk Larangan Anak Yatim Desa Janji Manaon, umumnya yang ada di Kabupaten Tapsel, Gus Irawan meminta program kearifan lokal yang tetap dilestarikan secara turun temurun ini agar terus dikembangkan dan ditingkatkan.

Bupati menegaskan, pemerintah daerah selalu siap hadir dan berkolaborasi dengan para pengelola lubuk larangan. Sebab, program ini sangat mendukung perwujudan target Tapsel swasembada ikan.

Kepada pengelola Kampung Perikanan Budidaya Simatoras Bagusi, Bupati juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih. Menurutnya, program yang memanfaatkan lahan rawa menjadi kolam ikan ini adalah sebuah inovasi yang sangat mendukung bagi perwujudan Tapsel swasembada ikan.

Di Desa Aek Libung, Kecamatan Sayur Matinggi, Bupati berharap benih yang ditabur di Irigasi Bendung Batang Angkola ini dapat berkembang dengan baik. Sehingga bisa menjadi salah satu penyokong perwujudan Tapsel swasembada ikan.

Ketua dan Sekretaris Panitia Lubuk Larangan Anak Yatim Desa Janji Manaon, Lahuddin Nasution dan Muddan Nasution, berterimakasih kepada Bupati Tapsel. Karena, telah meluangkan waktu memembuka lubuk larangan tersebut.

“Kami bangga bapak bersedia hadir membuka lubuk larangan ini. Kami bersyukur Bapak membawa Bupati Tapsel dua periode pak Syahrul Pasaribu, Sekda Pak Sofyan, Kadis Perikanan Pak Syaiful dan pimpinan DPRD Tapsel Pak Basith hadir di acara ini,” katanya.

Senada disampaikan Ketua Kelompok Budidaya Perikanan Berkah Komplek Paya Puri Sitampa Simatoras, Muhammad Nur. Ia berharap, kolaborasi bersama Pemkab Tapsel dalam mengelola Kampung Perikanan Budidaya Simatoras Bagusi ini sukses dan lancar.

“Kami warga Kelurahan Sigalangan, Desa Janji Manaon dan Desa Sitampa Simatoras disingkat Simatoras, siap mendukung program Tapsel swasembada ikan,” kata tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD Tapsel, Ikhwan Nasution.(Rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *