PIONERNEWS.COM, PADANGSIDIMPUAN – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Padangsidimpuan menegaskan komitmennya untuk mendukung pemerintah dalam memberantas peredaran narkoba yang kian marak di wilayah ‘Kota Salak’.
Dukungan tersebut disampaikan langsung kepada Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe, dalam pertemuan silaturahmi di kantor wali kota, Kamis (24/10/2025).
Ketua PC GP Ansor Padangsidimpuan, Ahmad Sharial Nasution, menyampaikan bahwa, pihaknya siap ‘berjihad’ dalam upaya pemberantasan narkoba sebagai bentuk tanggung jawab moral terhadap masa depan generasi muda.
Baginya, generasi muda adalah aset bangsa yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan di masa depan, khususnya di Kota Padangsidimpuan.
“Karena itu, kami menyatakan di hadapan Wali Kota, GP Ansor bersama Banser siap menjadi garda terdepan dalam jihad melawan narkoba,” tegas Sharial.
Ia hadir bersama Pembina GP Ansor Hasanuddin Sipahutar, Aswin Matondang, dan sejumlah pengurus lainnya. Dalam kesempatan itu, Sharial juga mengapresiasi kehadiran Kantor Badan Narkotika di Padangsidimpuan.
Ia menilai, hal tersebut akan memperkuat kolaborasi lintas lembaga dalam perang terhadap narkoba. Sebab, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam menghadapi masalah narkoba.
“Maka, Ansor Padangsidimpuan siap untuk ikut berperan aktif, mengajak seluruh elemen pemuda dan masyarakat agar bersama-sama mencegah dan memberantas narkova di semua lapisan,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe, menyambut baik komitmen GP Ansor. Ia menilai peran organisasi keagamaan sangat penting dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan sekaligus mendukung pembangunan daerah.
“Tidak perlu diragukan lagi peran besar NU dalam perjalanan bangsa, sejak masa perjuangan hingga kini. Kehadiran Ansor di tengah masyarakat menjadi bukti bahwa semangat itu tetap hidup,” ungkap Letnan.
Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan organisasi kepemudaan seperti GP Ansor adalah bagian dari sinergi yang harus terus diperkuat untuk membangun Padangsidimpuan ke arah yang lebih baik.
“Jalannya pemerintahan tidak bisa berdiri sendiri. Diperlukan dukungan dari semua pihak, termasuk GP Ansor, agar pembangunan berjalan beriringan dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Di akhir pertemuan, kedua pihak sepakat untuk terus memperkuat koordinasi dan kerja sama dalam berbagai program sosial serta kegiatan yang menumbuhkan kesadaran bahaya narkoba di kalangan generasi muda.
Ansor Padangsidimpuan menegaskan, jihad melawan narkoba bukan hanya tugas aparat atau pemerintah, tetapi menjadi panggilan moral seluruh masyarakat agar Kota Padangsidimpuan semakin maju, aman, dan bebas dari narkoba. (Rel/Reza FH)
