Polres Tapsel Monitoring Pembuatan Pamflet di PT. SKL Muara Ampolu
Pionernews, Tapsel – Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) melalui Polsek Batangtoru terjun langsung ke lapangan guna memonitoring dan mengumpulkan keterangan terkait permasalahan lahan dan pembuatan pamflet di area divisi 1 block A 17. PT. SKL yang terjadi pada, Rabu (4/1/2023).
Agenda tersebut di laksanakan oleh Polsek Batangtoru melalui Bhabinkamtibmas Polsek Batangtoru BRIPKA Jonkennedi Habeahan di Link II, Kelurahan Muara Ampolu, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapsel, Senin (9/1/2023).
Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni melalui Bhabinkamtibmas Polsek Batangtoru BRIPKA Jonkennedi Habeahan menghimbau agar masayarakat setempat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat melanggar hukum.
“Untuk tidak melakukan anarkis terkait dengan permasalahan lahan yang terjadi antara masyarakat dengan pihak PT. SKL, ” ujarnya.
Di sela-sela monitoring tersebut BRIPKA Jonkennedi Habeahan sempat meminta keterangan terkait pembuatan pamplet tersebut.
“Bahwa lahan yang di buat pamplet adalah areal Exs transmigrasi Rianiate II yang telah di lakukan pengukuran tahun 2007 oleh pihak Transmigrasi provinsi dan BPN Provinsi, ” ujar Uppan Batubara (44) yang merupakan warga setempat.
Senada dengan warga yang lain, Maruli Simatupang (38) mengatakan bahwa, “sepengetahuan saya lahan yang dibuat pamplet adalah bagian dari areal transmigrasi Rianiate II, ” ungkapnya.
Lebih lanjut, para warga di Link II, Kelurahan Muara Ampol, kec. Muara Batangtoru, Kabupaten Tapsel mengharapkan agar pemerintah segera melakukan problem solving yang sedang terjadi.
“Kami berharap pemerintah dapat memfasilitasi untuk dilakukan pertemuan dalam penyelesaian problem antara masyarakat exs transmigrasi dengan pihak PT. SKL,” pungkasnya.
Pos terkait
Pos Terbaru
Tidak ada komentar