Pionernews.com, Tapanuli Selatan – Jajaran personel Polsek Batang Angkola kembali berhasil membantu masyarakat guna mengungkap kasus pencurian sepeda motor, Rabu (18/1/2023) malam.
Tidak hanya itu, Polsek Batang Angkola juga sukses meredam amukan massa yang sempat emosi terhadap kedua terduga pelaku pencurian sepeda motor yang tertangkap.
Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, melalui Kapolsek Batang Angkola, AKP Raden Saleh, SH, Kamis (19/1/2023) siang, menceritakan kronologis peristiwa dugaan pencurian tersebut.
“Peristiwa dugaan pencurian bermula, saat korban, Darmono Sihotang (23), warga Dusun Ranto Nadenggan, Desa Sihuikhuik, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel, hendak menjerat babi, pada Jumat (13/1/2023) sekira pukul 21.00 WIB,” ujar Kapolsek.
Lanjut Kapolsek, sebelum kejadian, korban membonceng adiknya, Dedi Sihotang (16) untuk menjerat babi. Keduanya bergerak menuju Desa Garonggang, Kecamatan Angkola Selatan.
Setiba di lokasi, terang Kapolsek, korban memarkirkan sepeda motornya di pinggir Sungai. Setelah itu, korban pun memasang jerat babi dengan jarak 500 Meter dari tempat parkir sepeda motornya.
“Setelah selesai memasang jerat, korban dan adiknya, kembali ke tempat awal ia memarkirkan sepeda motornya. Namun anehnya, korban tak lagi melihat sepeda motornya di tempat semula,” imbuh Kapolsek.
Kemudian, kata Kapolsek, korban mencari sepeda motornya yang raib di sekitar tepi Sungai. Tidak hanya itu, korban bertanya kepada warga yang kebetulan berada di Pondok Sawah di dekat lokasi.
Kapolsek menerangkan, menurut warga yang ada di Pondok Sawah di dekat lokasi, mereka memang ada melihat sepeda motor lewat. Tetapi, mereka tak mengenal siapa yang membawa sepeda motor tersebut.
Sepeda Motor Korban Sempat Terlihat
Selanjutnya, 5 hari berselang atau persis pada Rabu (18/1/2023) sekira pukul 22.00 WIB, sewaktu korban hendak pulang ke Rumahnya ia berpapasan dengan sepeda motor yang kuat dugaan adalah miliknya.
Lalu, korban bersama orang tuanya, Hitler Sihotang, menemukan sepada motornya terparkir persis di Rumah Makan Caniago Adian Nasonang.
“Korban sempat menanyakan ke pihak Rumah Makan siapa yang membawa sepeda motornya. Karena, sepeda motor itu sudah hilang sejak 5 hari yang lewat,” tutur Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan, bahwa menurut keterangan pihak Rumah Makan, ada orang yang menitipkan sepeda motor tersebut. Namun, pihak Rumah makan tidak tahu siapa nama orang yang menitip sepeda motor tersebut.
Warga Mengamankan Terduga Pelaku Pencurian Motor
Masih di hari yang sama, Kapolsek dapat Informasi dari Danramil Siais bahwa ada dua terduga pencuri sepeda motor dan sudah tertangkap oleh masyarakat. Selanjutnya, Kapolsek bersama personel berangkat ke TKP guna mengamankan kedua terduga pelaku.
Kapolsek menyebut, terduga pencuri itu adalah, ASH (27), warga Kota Nopan Jambur, Kecamatan Kota Nopan, Kabupaten Mandailing Natal. Dan rekannya, ASS (19), warga Desa Bukkas Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel.
Belakangan, urai Kapolsek, keduanya kuat dugaan adalah pelaku pencurian sepeda motor milik Darmono Sihotang. Alhasil, Kapolsek mengamankan kedua terduga pelaku berikut sepeda motor korban ke Polsek Batang Angkola.
“Dalam perjalanan ke Polsek, kedua terduga pelaku sempat kami bawa ke Puskesmas Pintu Padang untuk berobat. Kedua pelaku sempat terluka saat warga mengamankan mereka,” pungkas Kapolsek.