Example floating
Example floating
BeritaDaerahPadang Lawas UtaraSumut

Terapung di Kolam, Masyarakat Temukan Mayat Mr X Tanpa Busana di Paluta

76
×

Terapung di Kolam, Masyarakat Temukan Mayat Mr X Tanpa Busana di Paluta

Sebarkan artikel ini
Masyarakat Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Paluta, temukan mayat Mr X yang tanpa busana di Kolam galian Perkebunan di Simpang Barumun
Mayat Mr X : Masyarakat Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Paluta, temukan mayat Mr X yang tanpa busana di Kolam galian Perkebunan di Simpang Barumun. (Foto : Dok Kapolsek Padang Bolak)

Pionernews.com, Padang Lawas Utara – Masyarakat di Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), mendadak heboh, setelah temukan sesosok mayat Mr X tanpa busana, Selasa (26/9) pagi.

Masyarakat, temukan sosok mayat Mr X yang tanpa busana itu, dalam keadaan terapung, persisnya di dalam Kolam galian Perkebunan Karet di Simpang Barumun, Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Paluta.

Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, melalui Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, SH, MH, pada Kamis (28/9) siang, dalam keterangan resminya, membenarkan hal tersebut. Saat ini, pihaknya tengah lakukan penyelidikan terkait hal tersebut.

“Kini, petugas tengah lakukan pemeriksaan saksi-saksi usai penemuan jenazah korban,” ujar Kapolsek.

Kapolsek memaparkan, awalnya, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat terkait temuan jenazah laki-laki dewasa yang terapung di Kolam galian. Kedalaman Kolam berkisar 2 Meter dengan ukuran 15×30 Meter.

“Kondisi korban dalam keadaan nyaris membusuk,” urainya.

Kapolsek bersama anggota yang langsung datang ke lokasi, juga sudah memasangi garis polisi. Menurutnya, posisi wajah korban menghadap ke bawah dan punggung korban ke langit.

Dan di sebelah tubuh korban mengapung sepasang sendal jepit warna putih. Dengan anggota, Kapolsek mengevakuasi korban dari dalam kolam ke tepian. Selanjutnya, pihak Puskesmas Pangirkiran melakukan pemeriksaan bagian tubuh luar korban.

“Kemudian, petugas memasukkan korban ke kantong jenazah dan membawanya menggunakan Ambulans menuju RSUD Gunung Tua di Aek Haruaya,” beber Kapolsek.

Kapolsek menambahkan, dari hasil visum di RSUD Aek Haruaya untuk pemeriksaan luar, daun telinga sebelah kiri korban robek 1 Cm. Kemudian, sudut bibir kiri seperti luka benda tajam 2 Cm. Begitu juga di leher korban mengalami luka dengan ukuran 4×1 Cm.

“Kini, untuk rencana tindak lanjut, korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut, untuk kepentingan otopsi,” tandas Kapolsek mengakhiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *