PIONERNEWS.COM, PADANGSIDIMPUAN – Makin menyala, kehadiran pasangan calon (Paslon) Dr Hapendi Harahap, SH, SpN, MH, dan Gempar Nauli Hamonangan Nasution, SSos, (Hapendi-Gempar) di Pengajian Nurul Yaqin sukses “gemparkan” menuju kemenangan Pilkada Kota Padangsidimpuan, Jumat (13/09/2024) sore.
Kehadiran Hapendi-Gempar beserta rombongan, disambut hangat ratusan ibu-ibu jemaah Pengajian Nurul Yaqin di Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan. Para ibu-ibu tampak gembira menyalami dan berswafoto dengan pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Padangsidimpuan itu.
Mengawali sambutan, Ketua Tim Pemenangan Hapendi-Gempar, Indar Sakti Tanjung, ST, mengaku sangat terharu atas kehadiran dan sambutan hangat dari ibu-ibu Pengajian Nurul Yaqin. Mantan anggota DPRD Kota Padangsidimpuan itu juga turut memperkenalkan para rombongan yang hadir.
“Di sini hadir Bapak calon Wali Kota, Dr Hapendi Harahap, SH, SpN, MH, beserta istri. Hadir juga, Bapak calon Wakil Wali Kota, Gempar Nauli Hamonangan Nasution, SSos, beserta istri,” ungkapnya.
“Selain itu, hadir juga orangtua atau guru kami Wali Kota Padangsidimpuan dua periode, Drs H Zulkarnaen Nasution. Serta, hadir juga para keluarga dari pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Kota Padangsidimpuan, Hapendi-Gempar,” tambahnya mengenalkan.
Selanjutnya, H Zulkarnaen Nasution, dalam sambutannya meyakinkan ke ibu-ibu pengajian bahwa, pada 27 November nanti pasangan Hapendi-Gempar lah yang harus dimenangkan dalam Pilkada Kota Padangsidimpuan.
“Menangkan Hapendi dan Gempar ini?” tanya H Zulkarnaen Nasution yang dengan serempak dijawab ibu-ibu pengajian dengan jawaban tegas siap dan mau.
“Semoga, sehat-sehat kita semua hingga masuk masa pemilihan nanti di 27 November mendatang,” imbuhnya.
Sementara itu, Dr Hapendi Harahap, bersama istri dalam sambutannya, menceritakan bahwa, pada tahun 1982 ia lulus dari SMA Negeri 3 Kota Padangsidimpuan dan merantau ke Bandung. Dan, di Kota Bandung itulah, ia bertemu istri tercintanya.
“Tiap tahun, kami masih pulang ke Cilacap, Jawa Tengah, Kampung mertua saya. Saya sehari-hari tinggal di Jakarta bekerja sebagai Notaris (Pejabat Pembuat Akta Tanah),” sebut Bang Hapendi, sapaan karibnya.
Melihat permasalahan yang ada di Kota kelahirannya, putera asli Sidangkal, Kota Padangsidimpuan ini, tergerak hatinya untuk membangun “Kota Salak” untuk lebih baik dan maju lagi. Dan kebetulan, ada kesempatan di kontestasi Pilkada, maka ia mantapkan diri maju menjadi calon Wali Kota untuk membangun Kota Padangsidimpuan lebih baik.
“Insha Allah jika diberi izin, amanah, dan restu, saya beserta adinda Gempar (calon Wakil Wali Kota), kami akan lebih jujur dan setia bersama rakyat untuk membangun Kota Padangsidimpuan lebih baik,” tegas Ketua Umum Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) periode 2021-2024 itu.
“Sekali lagi, kami ucapkan terimakasih atas kehadirannya menyambut kami untuk bersilaturahmi dan menyapa ibu-ibu pengajian sini. Dan kami mohon maaf manakala ada kesalahan dalam tutur kata atau perilaku kami,” pungkas Ketua Parsadaan Alumni Pelajar Padangsidimpuan dan Sekitarnya itu menutup.
Sedangkan Gempar Nauli Hamonangan Nasution, calon Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, juga mengucapkan hal senada. Ia juga mengucapkan terimakasih karena diberi fasilitas dan kesempatan untuk mempererat tali silaturahmi dan menyapa ibu-ibu pengajian.
“Sekaligus, kami hadir di sini untuk memperkenalkan diri bersama Bang Hapendi,” ucapnya.
Di kesempatan yang baik ini, Gempar juga memohon izin dan restu. Sebab, beberapa hari yang lalu, dia bersama Bang Hapendi sudah mendaftar ke KPU untuk menjadi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan.
“Apabila diberi amanah, akan ada beberapa persoalan di Kota ini yang akan kami perbaiki sebagai program prioritas,” jelasnya.
Sebelumnya, Gempar menceritakan kisahnya yang selama lebih kurang 20 tahun lebih bekerja sebagai seorang ASN. Demi membangun Kota Padangsidimpuan yang lebih baik, ia sepakat bersama Bang Hapendi untuk merelakan melepas jabatannya sebagai Staf Ahli Wali Kota untuk membangun Kota Padangsidimpuan lebih baik.
“Dan pengalaman saya sebagai ASN, akan saya jadikan sebagai modal untuk membagun Kota Padangsidimpuan lebih baik. Harapan kami ibu-ibu menjadi pionir atau pencetus syiar-syiar agama Islam mulai dari sendiri dan masyarakat luas,” tandasnya.
Kegiatan ditutup dengan pemberian cinderamata ke ratusan ibu-ibu Pengajian Nurul Yaqin. Dalam kesempatan ini, ratusan ibu-ibu tampak sumringah bisa bertemu dan berswafoto dengan para ibu-ibu pengajian.
Tidak ada komentar