PIONERNEWS.COM, PADANG LAWAS UTARA – Di hadapan ribuan berbagai elemen masyarakat hingga pelajar dan santri di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Kasat Lantas Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKP Danil Saragih, SH, MH, sampaikan pesan tentang pentingnya menjaga keselamatan berlalulintas.
Kasat Lantas, sampaikan pesan penting tentang keselamatan berlalulintas di hadapan ribuan masyarakat Kabupaten Paluta melalui pendidikan masyarakat (Dikmas) ini mengingat, mulai 14 hingga 27 Oktober, Polres Tapsel menggelar Operasi (Ops) Zebra Toba 2024.
Yang mana, salah satu poin penting Operasi ini, menekan angka fatalitas kecelakaan. Kasat, menyampaikan pesan ini sebelum acara deklarasi dan ikrar ‘jihad melawan narkoba’ yang diinisiasi Kapolres Tapsel, AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, di Hotel Sapadia, Kabupaten Paluta, Rabu (16/10/2024) pagi.
Dalam sosialisasinya, Kasat turut mengatakan ke para peserta deklarasi dan ikrar yang hadir bahwa, kesadaran masyarakat dalam menekan angka fatalitas kecelakaan lalulintas, sangat penting. Dalam menekan angka fatalitas kecelakaan ini, perlu juga, kata dia, kesadaran mematuhi peraturan lalulintas.
“Saat ini, wilayah hukum Polres Tapsel merupakan penyumbang kecelakaan lalulintas tertinggi ketiga di Provinsi Sumut. Di mana, sejak Januari hingga Oktober 2024, ada 108 kasus kecelakaan lalulintas,” terang Kasat.
Dari 108 kasus itu, lanjut Kasat, 54 di antaranya meninggal dunia. Sedang 71 lainnya luka berat dan 66 mengalami luka ringan. Dan dari angka 108 itu, 44 kasus di antaranya terjadi di Kabupaten Paluta.
“Dari 44 kasus kecelakaan lalulintas di Kabupaten Paluta tersebut, setengah di antaranya meninggal dunia korbannya. Namun Alhamdulillah, selama 2 hari Operasi Zebra Toba 2024, belum ada kasus kecelakaan di Kabupaten Paluta ataupun Tapsel,” urai Kasat.
Artinya, sebut Kasat, kasus kecelakaan di wilayah hukum Polres Tapsel sudah sangat mengkhawatirkan. Makanya, pihaknya terus menggelar sosialisasi keselamatan berlalulintas secara rutin, tidak hanya saat Ops Zebra Toba saja, baik itu ke masyarakat ataupun para pelajar.
Patuhi Peraturan Lalulintas
Terkait keselamatan berlalulintas, menurut Kasat, salah satu aspek penting untuk menciptakannya adalah dengan mematuhi segala peraturan lalulintas ketika berkendara di jalan raya. Salah satu peraturan yang sangat penting bagi pengendara roda dua misalnya, adalah penggunaan helm.
“Helm bukan untuk kami Polisi. Tapi kegunaannya untuk Bapak, Ibu, dan adik-adik sekalian. Jika kepala sudah terbentur ke aspal, maka tidak mengenal mau dia pejabat atau orang biasa, pasti celaka. Maka, kami imbau agar selalu menggunakan helm jika hendak berkendara,” terangnya.
AKP Danil menerangkan, saat ini secara kasat mata, bisa terlihat misalnya di Pasar Gunung Tua, masih banyak pengendara roda dua yang tidak memakai helm. Selama Ops Zebra Toba ini, pihaknya tidak ingin mengedepankan tindakan langsung (Tilang) ke pelanggar lalulintas.
“Tapi, kami ingin mengedepankan edukasi dan tindakan preventif, agar masyarakat lebih sadar untuk mematuhi peraturan lalulintas. Karena, ketika kita mematuhi peraturan lalulintas, maka yang merasakan manfaatnya kita sendiri,” ucap AKP Danil.
Pelopor Ketertiban dan Keselamatan Berlalulintas
Oleh karenanya, Kasat berharap ke seluruh lapisan masyarakat di wilayah hukum Polres Tapsel, untuk bersama menjadi pelopor dan menggelorakan ketertiban serta keselamatan berlalulintas. Dia minta ke masyarakat yang hadir dalam acara itu, agar sampaikan ke keluarga dan sanak saudara untuk patuhi peraturan berlalulintas.
“Terlebih ke para pelajar. Patuhilah peraturan lalulintas. Karena, orangtua kita di Rumah menunggu dan kita menjadi harapan untuk masa depan keluarga. Mudah-mudahan, kita semua dapat terus mematuhi peraturan lalulintas. Sehingga, angka pelanggaran dan fatalitas kecelakaan semakin menurun,” tukas Kasat menutup.(Reza FH)