PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – PLTA Batang Toru, yang dikelola PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE) dan Sinohydro Corporation Limited, terus tunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan warga di sekitar wilayah operasional.
Komitmen ini diwujudkan melalui keterlibatan aktif PLTA Batang Toru dalam program Posyandu Integrasi Layanan Primer bertajuk “Termos Cantik Gratis” yang berlangsung di Desa Bulu Mario, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan.
Pogram ini merupakan bagian dari pendekatan layanan kesehatan berbasis siklus hidup yang telah dijalankan sejak awal tahun 2025, dengan sasaran mulai dari ibu hamil hingga lansia.
Rangkaian kegiatan dimulai dari sosialisasi pada 10 Januari dan dilanjutkan dengan layanan rutin yang berlangsung pada 21 Februari, 14 Maret, dan 11 April. Dalam setiap pelaksanaannya, PLTA Batang Toru hadir secara langsung.
Tidak hanya sebagai pendukung teknis, tetapi juga sebagai mitra aktif yang terlibat dalam memberikan layanan kesehatan melalui tenaga medis yang ditugaskan di lapangan.
Salah satu bentuk kontribusi nyata adalah kehadiran dr Alfi Syahri Harahap yang memberikan pemeriksaan dan konsultasi kesehatan kepada masyarakat.
“Kegiatan ini sangat positif karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dengan pendekatan edukatif dan pelayanan yang terintegrasi,” ungkapnya.
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Desa Bulu Mario ini berhasil menjangkau 318 peserta dari berbagai kelompok usia: 4 ibu hamil, 6 bayi, 39 balita, 22 anak-anak, 48 remaja, 57 orang dewasa, 27 lansia, serta 45 orang tua bayi dan balita.
Sebanyak 70 peserta mengikuti pemeriksaan kesehatan seperti pengecekan gula darah, kolesterol, asam urat, dan tekanan darah. Layanan lain yang diberikan mencakup imunisasi, penimbangan, pengukuran lingkar kepala, serta penyuluhan kesehatan bagi kelompok ibu dan anak.
Program ini juga mengusung pendekatan partisipatif melalui inovasi Sirabun yakni apresiasi kepada peserta aktif serta pemberian bingkisan khusus bagi balita yang berulang tahun saat kegiatan berlangsung.
Ketua PKK Desa Bulu Mario, Nisrawati Simanungkalit, menyampaikan bahwa program ini memberikan dampak positif terhadap pemahaman masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan keluarga.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena menyentuh langsung kebutuhan dasar warga,” ujarnya.
Sementara itu, Ibu Tumbu Nenggolan dari Pokja 4 PKK Kecamatan Sipirok menilai keberhasilan program ini tak lepas dari kerja sama semua pihak.
“Kami sangat mengapresiasi keterlibatan aktif PLTA Batang Toru sejak awal hingga pelaksanaan. Kolaborasi ini memperkuat layanan kesehatan masyarakat dan berdampak nyata terhadap kesejahteraan desa,” katanya.
Melalui sinergi antara PLTA Batang Toru, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan, serta berbagai mitra terkait lainnya, program ini diharapkan terus berkembang sebagai model layanan kesehatan berbasis komunitas yang berkelanjutan dan bisa direplikasi di wilayah lain.(Reza FH)