Example floating
Example floating
BeritaDaerahPolisi KitaSumutTapanuli Selatan

Jelang Nataru, Polres Tapsel Upayakan Kelancaran Lalu Lintas di Aek Sijorni

64
×

Jelang Nataru, Polres Tapsel Upayakan Kelancaran Lalu Lintas di Aek Sijorni

Sebarkan artikel ini
Kabag Ops Polres Tapsel, AKP Sisworo, saat memimpin rapat lintas sektoral penanganan Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas di Aek Sijorni
Pimpin Rapat : Kabag Ops Polres Tapsel, AKP Sisworo, saat memimpin rapat lintas sektoral penanganan Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas di Aek Sijorni. (Foto : Dok Humas Polres Tapsel)

PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) upayakan kelancaran lalu lintas di Objek Wisata Aek Sijorni Desa Aek Libung, Sayur Matinggi.

Selain demi upayakan kelancaran lalu lintas, Polres Tapsel juga berupaya untuk menangani situasi Kamtibmas agar tetap aman dan kondusif jelang Nataru di Objek Wisata Aek Sijorni.

“Untuk itu, kepolisian dan Dinas Perhubungan akan tahan sementara Truk yang melintas jika terjadi kemacetan di Aek Sijorni,” kata Kabag Ops Polres Tapsel, AKP Sisworo, SH, saat memimpin rapat lintas sektoral dalam penanganan Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas di Lokasi Wisata Aek Sijorni, Selasa (12/12/2023) pagi.

Kemudian, lanjut Kabag Ops, dari hasil kesimpulan rapat, pihaknya akan mengarahkan Truk di kantong Parkir yang ada. Seperti di Rumah makan di perbatasan Tapsel dengan Madina, apabila terjadi kemacetan.

Bagi kenderaan angkutan umum, pihaknya menghimbau agar naikan dan turunkan penumpang di dalam lokasi Parkir yang telah tersedia dan tidak di badan Jalan. Petugas Parkir harus menggunakan baju resmi untuk menghindari Pungli.

“Kami himbau juga, pengunjung yang akan masuk ke Objek Wisata melalui jembatan rambin tidak mengantri di badan Jalan. Karena, ini merupakan penyebab terjadinya kemacetan,” urai Kabag Ops.

Dalam kesempatan ini, pihaknya juga menyepakati biaya kendaran yang Parkir yaitu, roda dua sebesar Rp5 ribu. Roda 3 sebesar Rp10 ribu. Lalu, roda 4 sebesar Rp20 ribu. Dan juga roda 6 sebesar Rp50 ribu.

Personel Satpol PP, sebutnya, akan di tempatkan di titik yang rawan Pungli dengan bantuan Karang Taruna Desa. Selain itu, Dinas Pariwisata Tapsel juga akan pasang spanduk rawan copet dan jambret.

Akan Pasang Pengeras Suara

Lebih lanjut, pihaknya akan memasang pengeras suara di Pintu 1 dan 2 Jembatan Gantung Aek Sijorni. Pihaknya menghimbau pengelola wisata untuk memasang tanda berupa gelang ke pengunjung.

“Agar tidak terlalu padat di dalam Objek Wisata. Intinya, semua peserta rapat berkomitmen menjaga situasi Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas lokasi Wisata Aek Sijorni yang aman dan kondusif. Terutama, menjelang Operasi Lilin Toba 2023,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *