PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Sebagai wujud komitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat, PT Toba Pulp Lestari (TPL), Tbk, berdayakan warga lokal sebagai tenaga kerja dari Desa Sanggapati, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Dukungan TPL yang menciptakan lapangan kerja dengan berdayakan warga lokal dari Desa Sanggapati, Kabupaten Tapsel, sebagai tenaga kerja ini, juga merupakan bentuk perhatian nyata perusahaan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.
Langkah positif TPL tersebut, tentu menuai banyak apresiasi. Salah satu di antaranya, dari Kepala Desa Sanggapati, Sulaiman Sinaga. Kata Sulaiman, dukungan ini sangat membantu peningkatan kesejahteraan warganya.
“Saya sangat berterimakasih untuk dukungan TPL ini. Sebab hal ini membantu mengurangi angka pengangguran di masyarakat serta terbantu juga dari jaminan kesehatannya,” ujar Sulaiman, Jumat (19/04/2024) siang.
Lebih jauh, Sulaiman menambahkan, di rentang 2017 hingga 2023 Desa Sanggapati sudah banyak menerima dukungan dari perusahaan. Misalnya, Jembatan penghubung antara Desa Sanggapati dengan Panompuan sebanyak 2 unit.
Kemudian, lanjut Sulaiman, alat permainan edukatif ke PAUD Sapokat. Lalu, material Gudang Masjid, alat kesehatan ke Bidan Desa, pemberian makan tambahan dalam pencegahan stunting, dan ternak bebek sebanyak 435 ekor.
“Serta, yang tak kalah penting yakni, pelatihan budidaya maggot kepada masyarakat,” imbuh Sulaiman.
Mewakili Pemerintah Desa Sanggapati, Sulaiman juga ucapkan terima kasih atas dukungan TPL tersebut. Harapan Sulaiman ke depan, TPL tetap mengutamakan kearifan lokal dalam mengoperasikan perusahaannya.
“Serta terus memperhatikan masyarakat di desa sekitar. Terkhusus di Desa Sanggapati melalui dukungan program CD/CSR. Sehingga pembangunan di Desa dapat bertambah dan masyarakat makin sejahtera,” harapnya.
Tanggungjawab Sosial Perusahaan
Pada kesempatan yang sama, Bahara Sibuea, selaku Humas bersama CD/CSR Officer TPL Sektor Tapsel, Jhony Sitohang, menyebutkan bahwa dukungan tersebut adalah salah satu bentuk tanggungjawab sosial perusahaan.
“Salah satunya, dengan menciptakan lapangan kerja dan pengembangan keterampilan di wilayah operasional perusahaan berada,” tutur Bahara.
Berdasarkan data yang dihimpun, TPL telah memberdayakan tenaga kerja lokal di Kabupaten Tapsel setidaknya sebanyak 74 orang. Para tenaga kerja itu, terdiri dari beberapa bagian yaitu, General Admin, Supervisi, Plantation, dan Tim Unit Semprot (TUS).
Bahara menekankan bahwa, TPL hadir berkontribusi untuk masyarakat yakni, dengan membantu berdayakan warga lokal sebagai tenaga kerja dalam operasional perusahaan di Kabupaten Tapsel.
“Upaya ini, semata-mata bertujuan untuk meningkatkan kehidupan yang layak bagi masyarakat. Muaranya, harapan kami dapat mengurangi tingkat kesenjangan ekonomi di tengah-tengah masyarakat,” tukas Bahara.
