Example floating
Example floating
BeritaDaerahHukumKriminalSumutTapanuli Selatan

Polisi Tindak Tegas Pungli di Batu Jomba, Kapolres Tapsel: Pelaku Sudah Ditangkap

91
×

Polisi Tindak Tegas Pungli di Batu Jomba, Kapolres Tapsel: Pelaku Sudah Ditangkap

Sebarkan artikel ini
Kapolres Tapsel, AKBP Yon Edi Winara, didampingi Kasat Lantas AKP Danil Saragih, Kasat Reskrim AKP Hardiyanto, Kasat Intelkam AKP Oloan Lubis, Kasi Propam Ipda M Hutabarat, KBO Satreskrim Iptu TP Saragih, dan lainnya, saat diwawancarai awak media terkait video viral dugaan praktik Pungli di Batu Jomba
Diwawancarai: Kapolres Tapsel, AKBP Yon Edi Winara, didampingi Kasat Lantas AKP Danil Saragih, Kasat Reskrim AKP Hardiyanto, Kasat Intelkam AKP Oloan Lubis, Kasi Propam Ipda M Hutabarat, KBO Satreskrim Iptu TP Saragih, dan lainnya, saat diwawancarai awak media terkait video viral dugaan praktik Pungli di Batu Jomba. (Foto: Ist)

PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATANKapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Yon Edi Winara, SH, SIK, MH, angkat bicara terkait video viral yang menunjukkan aksi dugaan pungutan liar (Pungli) di kawasan Jalan Lintas Batu Jomba, Kecamatan Sipirok.

Kepada awak media, pada Senin (04/08/2025), AKBP Yon Edi mengungkapkan bahwa, dirinya baru bertugas sekitar tiga minggu di Polres Tapsel saat video viral tersebut beredar. Awalnya, ia mengira video itu merupakan kejadian lama. Namun setelah ditelusuri, ternyata kejadian Pungli itu kembali terulang.

“Saya pikir (awalnya) itu video lama, ternyata ada video barunya. Jadi, aktivitas (Pungli) yang sama itu berulang rupanya, ada pengutipan dan lainnya,” ungkap Kapolres.

Kapolres menegaskan bahwa, pihaknya telah melakukan berbagai upaya hukum sejak dulu, termasuk melakukan penangkapan. Namun, pelaku diduga merupakan penduduk lokal dan aktivitas serupa masih terus terjadi.

“Berdasarkan video viral kemarin, akhirnya kami perintahkan jajaran untuk mengungkapnya. Saya berterima kasih kepada rekan-rekan jurnalis dan masyarakat yang sudah memberikan informasi kepada kami,” tambahnya.

AKBP Yon Edi mengatakan, beberapa pelaku yang diduga melakukan aksi Pungli sudah ditangkap dan saat ini tengah ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tapsel, dengan melibatkan jajaran Polsek Sipirok.

“Saat ini kita masih lakukan pengembangan. Namun kita juga harus pikirkan keberlangsungan situasi di Jalan Lintas Batu Jomba agar ada efek jera, dan tidak terjadi lagi Pungli atau pemanfaatan situasi jalan demi keuntungan pribadi,” tegasnya.

Kapolres juga memastikan bahwa, pihaknya akan terus memantau situasi di kawasan Batu Jomba dan mengimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan melanggar hukum, termasuk Pungli, demi keamanan dan kenyamanan bersama.

“Kami tetap akan melakukan upaya preventif dan preemtif terhadap kasus ini. Quick respons dalam penanganan kasus hukum juga akan terus kami maksimalkan,” tutupnya.

Di kesempatan yang sama, Kasat Lantas Polres Tapsel, AKP Danil Saragih, SH, MH, menyampaikan bahwa, pihaknya bersama Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) telah menyepakati pembukaan kembali akses jalan di kawasan Batu Jomba untuk kendaraan roda enam dengan batasan tonase.

“Dari hasil kesepakatan bersama kemarin, pada Jumat (08/08/2025) nanti kita buka kembali akses jalan Batu Jomba untuk kendaraan roda enam seperti Colt Diesel, dengan catatan tonase dibatasi maksimal 6 Ton. Untuk bus, sudah bisa melintas, tapi yang jenis minibus,” ujar AKP Danil.

Sebelumnya, akses di Batu Jomba hanya diperbolehkan untuk kendaraan maksimal roda empat. Kini, dengan keputusan terbaru ini, jalan tersebut kembali bisa dilintasi oleh kendaraan yang lebih besar dengan pembatasan tertentu.

“Untuk kendaraan berat lainnya, kami imbau agar mencari jalur alternatif via Tarutung-Sibolga atau Rantau Parapat,” imbaunya.

AKP Danil juga menambahkan bahwa, pembatasan tonase ini akan terus disesuaikan dengan kondisi jalan, terutama saat musim hujan yang diketahui menjadi salah satu pemicu kondisi jalan di Batu Jomba rusak parah.

“Alhamdulillah, sekarang sedang musim kemarau, kondisi masih relatif baik. Tapi kita ketahui bersama, kalau musim hujan, kondisi Batu Jomba sangat memprihatinkan karena faktor alam dan lainnya,” pungkasnya.

Kronologi Video Viral

Sebagai informasi, sebelumnya beredar sebuah video viral yang memperlihatkan dugaan praktik Pungli terhadap diduga pengemudi truk yang hendak melintas di kawasan Batu Jomba. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @tkpmedan, terlihat sejumlah pria menghentikan kendaraan dan diduga meminta sejumlah uang kepada sopir Truk.

Video tersebut menuai beragam reaksi dari masyarakat. Hingga kini, unggahan itu telah disukai sebanyak 1.197 akun, mendapat 136 komentar, dan dibagikan sebanyak 103 kali. Kejadian ini pun memantik respons cepat dari jajaran Polres Tapsel, yang langsung melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku-pelaku yang terlibat.

Polres Tapsel berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk pelanggaran hukum di wilayah hukumnya, khususnya yang merugikan pengguna jalan dan masyarakat luas.

Tampak mendampingi Kapolres antara lain, Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Hardiyanto, SH, Kasat Intelkam AKP Oloan Lubis, SH, Kasi Propam Ipda M Hutabarat, SH, KBO Satreskrim Iptu TP Saragih, SH, dan lainnya.(Reza FH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *