Example floating
Example floating
BeritaPemkab TapselRilisTapanuli Selatan

Tekan Angka Stunting, Pemkab Tapsel Dukung Program Quick Wins BKKBN

41
×

Tekan Angka Stunting, Pemkab Tapsel Dukung Program Quick Wins BKKBN

Sebarkan artikel ini
Wabup Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga, menyatakan dukungan penuh pihaknya terhadap program Quick Wins dalam rangka menekan angka stunting saat menerima audiensi bersama BKKBN
Audiensi: Wabup Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga, menyatakan dukungan penuh pihaknya terhadap program Quick Wins dalam rangka menekan angka stunting saat menerima audiensi bersama BKKBN. (Foto: Dok Prokopim Tapsel)

PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) menjalin sinergi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara untuk mempercepat penurunan angka stunting di wilayah tersebut.

Hal ini terlihat, saat Wakil Bupati Tapsel, H Jafar Syahbudin Ritonga, menerima audiensi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara ( Sumut), Fatmawati, ST, MEng, di ruang rapat Sekda, Kecamatan Sipirok, pada Kamis (14/08/2025).

Turut hadir Sekretaris Daerah Tapsel, Sofyan Adil, Kepala Dinas P2KB, Ahmad Ibrahim Lubis, Ketua Tim Kerja Penyelenggaraan Kependudukan, Syamsu Rizal Lubis, serta jajaran terkait lainnya.

Pertemuan membahas berbagai program unggulan atau Quick Wins Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, di antaranya, Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lansia Berdaya (SiDaya), serta AI Super-Apps Keluarga.

Selain itu, disosialisasikan juga program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS). Wakil Bupati mengaku, pihaknya siap mendukung seluruh program BKKBN, apalagi kesehatan yang merupakan salah satu prioritas utama.

“Pemkab Tapsel terus mengintensifkan upaya penurunan stunting melalui penguatan kelembagaan dan grand design,” kata Jafar.

Fatmawati menegaskan bahwa, fokus penanganan stunting dimulai dari hulu, khususnya di Kelurahan Risiko Stunting (KRS) yang akan didampingi Tim Pendamping Keluarga (TPK) di masing-masing daerah.

“Langkah ini diharapkan mampu mencegah stunting sejak dini,” harapnya.

Sinergi antara Pemkab Tapsel, BKKBN Provsu, dan seluruh pemangku kepentingan diyakini mampu mempercepat pencapaian target nasional penurunan stunting, sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Sumut. (Rel/Reza FH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *