Pionernews.com, Tapanuli Selatan – Saat membaur di tengah-tengah masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Sipirok, Aipda Robinson Sihombing, mengingatkan terkait bahaya atau dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terhadap lingkungan.
Bhabinkamtibmas menyampaikan peringatan bahaya Karhutla saat menyambangi masyarakat di Desa Luat Lombang, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), pada Senin (3/4/2023) siang.
“Bhabinkamtibmas juga mengingatkan masyarakat, untuk tidak membuka Kebun dengan cara membakar lahannya,” jelas Kapolsek Sipirok, AKP Ismaya.
Menurut Kapolsek, Bhabinkamtibmas juga menjelaskan akibat dari Karhutla kepada masyarakat. Di mana, Karhutla dapat berdampak pada pencemaran udara, merusak ekosistem alam dan habitat hewan.
“Serta, akibat Karhutla dapat merusak rantai makanan yang dapat menimbulkan kerugian terhadap masyarakat itu sendiri,” imbuh Kapolsek.
Belum lagi, lanjut Kapolsek, sanksi pidana yang bakal menanti bagi pelaku Karhutla. Oleh karenanya, sebelum semua itu terjadi, pihaknya sudah secara dini mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan.
Sebelumnya, kata Kapolsek, pihaknya juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas ke masyarakat. Bhabinkamtibmas, turut mengajak masyarakat untuk menjaga suasana Kamtibmas yang aman dan kondusif, terutama selama bulan suci Ramadan ini.
Menjelang Hari Raya ‘Idul Fitri, pihaknya meminta ke masyarakat, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai kemungkinan aksi kriminalitas. Apalagi, bagi masyarakat yang hendak berpergian selama Hari Raya ‘Idul Fitri, agar kiranya meningkatkan kewaspadaan.
“Kegiatan sambang ini juga merupakan momentum untuk mempererat silaturahmi antara Polri dengan masyarakat,” tutup Kapolsek.