Pionernews.com, Tapanuli Selatan – Balai Latihan Kerja (BLK) Tapanuli Selatan (Tapsel), terus berupaya mewujudkan visi misi Bupati, H Dolly Pasaribu, SPt, MM, dalam rangka menjadikan masyarakat yang lebih sehat, cerdas, serta sejahtera.
Salah satu upaya BLK Tapsel dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, cerdas, dan sejahtera, yakni dengan mengadakan pelatihan desain grafis. Di mana, pelatihan desain grafis sendiri memiliki turunan yaitu dapur media.
Sebagai informasi, di dalam dapur media terdapat pelatihan lagi, yakni terkait advertising. Advertising sendiri, memili cakupan yang di dalamnya terdapat pelatihan percetakan, sablon, dan lainnya.
Maka dari, putra-putri Tapsel tak perlu susah-susah lagi mengembangkan bakat dan minatnya dengan mendapat pelatihan dari di BLK Tapsel yang ada di Siharang-harang Kota Padangsidimpuan itu.
Kepala Dinas (Kadis) Ketenagakerjaan (Naker) Tapsel, Drs A Raja Nasution, MSi, kepada awak media, Jumat (7/4/2023) memaparkan, bahwa dapur media adalah sarana pelatihan bagi masyarakat untuk memilik jiwa enterpreneur. Di dapur media pula, pihaknya menjadikan masyarakat berdedikasi di dunia enterpreneur.
“Dapur media itu turunan dari (pelatihan) desain grafis (BLK Tapsel),” sebut Raja.
Lebih jauh, ia memaparkan bahwa, desain grafis merupakan suatu bentuk seni lukis. Tujuannya, untuk mengatur dan menciptakan elemen rupa, ilustrasi foto, tulisan, dan video. Di mana, nantinya desain grafis ini peserta pelatihan akan memproduksi dan mengkomunikasikan desain grafis menjadi sebuah pesan.
“Bagi masyarakat yang ingin mendedikasikan diri dan mengasah kemampuannya di dunia desain grafis, Pemkab Tapsel telah menyiapkan wadah pelatihan. Dan ini gratis untuk masyarakat Tapsel,” imbuhnya.
Masih kata Raja, di dapur media juga ada beberapa program pelatihan yang memiliki program selain desain grafis seperti, penyablonan digital maupun manual. Kemudian, rumah website, workshop jurnalistik, hingga digital printing.
Raja mengaku, tujuan pelatihan yang ada di dapur media untuk membantu putra-putri Tapsel yang khususnya kalangan muda dalam menghadapi digitalisasi. Para pemuda, menurutnya, harus mampu bersaing dengan dunia luar, agar tidak monoton secara aktualisasinya.
“Makanya, Pemkab Tapsel terus berupaya mengurangi tingkat pengangguran. Kalau anak-anak kita punya kegiatan yang jelas, tentu kenakalan remaja juga akan berkurang,” harapnya.
BLK Tapsel Implementasi Visi Misi Bupati
Menurut Raja, dapur media atau pun segala program pelatihan yang ada di BLK Tapsel, tetap berada di bawah naungan Pemkab Tapsel. Yang di mana oleh Dinas Ketenagakerjaan sebagai penggeraknya.
Lanjut Raja, apa yang pihaknya lakukan ini merupakan implementasi dari visi misi Bupati Tapsel dalam menyehatkan, mencerdaskan, dan menyejahterakan masyarakat. Sebab, kata dia, dalam rangka mencerdaskan anak bangsa adalah tanggung jawab bersama.
“Dan kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Tapsel, Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, dan Ketua TP PKK Tapsel, Ny Rosalinda Pasaribu. Sebab, telah mengaktifkan kembali pelatihan BLK ini. Saya terharu ketika adik-adik ini memiliki bakat. Dan bisa langsung bekerja. Selain itu mereka juga memiliki sertifikasi yang kompeten di bidangnya,” pungkasnya menutup.