Example floating
Example floating
BeritaDaerahSumutTapanuli Selatan

Ongku P Hasibuan : Berdirinya FKMBS untuk Perjuangkan Kemaslahatan Masyarakat Batangtoru

71
×

Ongku P Hasibuan : Berdirinya FKMBS untuk Perjuangkan Kemaslahatan Masyarakat Batangtoru

Sebarkan artikel ini
Ongku P Hasibuan FKMBS Perjuangkan Masyarakat Batangtoru
Serahkan Pataka : Ketua Dewan Pengawas FKMBS, Ongku P Hasibuan, serahkan Pataka ke Ketua FKMBS, Suyatmo Siregar, dalam Deklarasi berdirinya FKMBS

Pionernews.com, Tapanuli Selatan – Anggota DPR RI Komisi II, Dr Ir Ongku P Hasibuan, MM, mengatakan bahwa berdirinya Forum Komunikasi Masyarakat Batangtoru dan Sekitarnya (FKMBS) adalah untuk perjuangkan segala kemaslahatan masyarakat Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).

Selain untuk perjuangkan kemaslahatan masyarakat Batangtoru, menurut Ongku P Hasibuan, tujuan berdirinya FKMBS adalah agar para investor yang ada, bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Batangtoru. Sebab menurutnya, kehadiran para investor tersebut, bagi sebahagian masyarakat di Batangtoru merasakan belum maksimal.

“Sebagai mana kita ketahui, ada beberapa investor yang menanamkan modalnya di Batang Toru. Misalnya, Tambang Emas Martabe. Ada juga Perkebunan dan PLTA Batang Toru. Dan ada juga koperasi maupun usaha di Batang Toru. Saya belum bisa mengatakan berapa persen yang tidak maksimal karena belum ada survei secara kuantitatif,” jelas Ongku saat wawancara usai Deklarasi FKMBS di Desa Hapesong Baru, Kecamatan Batangtoru, pada Kamis (3/8/2023) siang.

Oleh karenanya, Bupati Tapsel periode 2005-2010 ini berharap, ke depan dengan berdirinya FKMBS ini, Tim akan bekerja melakukan kajian dan membahas hal-hal penting terkait kemaslahatan masyarakat dengan para investor atau perusahaan yang ada. Serta, FKMBS nantinya juga harus melakukan dialog-dialog sampai terjalin hubungan yang baik antara warga dengan perusahaan.

“Tujuan investasi adalah untuk percepatan pembangunan. Karena, yang kita harapkan baik itu perusahaan, pemerintah daerah, maupun masyarakat, sama-sama dapat untung dari hasil investasi itu. Mudah-mudahan, kehadiran FKMBS ini dapat memberikan edukasi, fasilitasi, advokasi, serta penghubung antara masyarakat dan pihak-pihak yang berinvestasi di daerah,” harap Ongku yang juga Ketua Dewan Pengawas FKMBS itu.

Harapan FKMBS Jadi Pengawas Dana CSR

Lebih lanjut, lulusan pendidikan sarjana elektro dan doktor sains manajemen dari Institut Teknologi Bandung (ITB) itu juga berharap, agar hadirnya FKMBS ini bisa menjadi pengawas dana CSR agar benar-benar efektif dan tepat sasaran. Sebab, perusahaan-perusahaan mungkin sudah menggelontorkan dana miliaran rupiah untuk program CSR.

“Tapi, karena tidak tepat sasaran, maka hasilnya akan sia-sia. Kenapa tidak tepat sasaran, karena mungkin tidak melakukan kajian mendalam dengan masyarakat. Apa yang masyarakat butuhkan dan cocok dengan suatu daerah. Jangan serta merta perusahaan secara sepihak menetapkan bantuan CSR. Karena, masyarakat punya keinginan dan harapan sendiri-sendiri. Nah, harapan kita FKMBS ini bisa menjadi fasilitator antara perusahaan dan masyarakat,” ucap pria kelahiran Gunung Tua 65 tahun silam itu.

Secara Kualitatif Perusahaan Kurang Bersinergi

Selanjutnya, saat menjawab pertanyaan wartawan terkait sinergi antara perusahaan-perusahaan dengan masyarakat Batang Toru, secara kualitatif menurut dari hasil yang ia temui selaku legislatif baik itu di desa dan kelurahan masih kurang bersinergi. Oleh karena itu, pihaknya mendorong berdirinya FKMBS ini, guna mengetahui lebih dalam bagaimana sinergitas antara perusahaan-perusahaan sekitar dengan masyarakat Batang Toru.

“Tapi saya tidak mau serta merta mengatakan belum (bersinergi). Namun, secara kualitatif masyarakat merasakan perusahaan belum bersinergi dengan mereka. Begitu juga dengan dana CSR yang masyarakat juga masih kurang merasakan manfaatnya,” terangnya.

Menurut masyarakat, kata Ongku, banyak program CSR di Batangtoru yang cenderung sia-sia. Sewaktu menjabat sebagai Bupati Tapsel, ia selalu mengajak masyarakat untuk membahas program CSR dari perusahaan. Supaya, masyarakat juga ikut merasakan dari program CSR.

“Maka, dengan hadirnya FKMBS ini, kiranya dapat menjadi solusi agar semua pihak baik itu, perusahaan, pemerintah, dan masyarakat bisa saling bersinergi,” pungkas anggota DPR RI dari Partai Demokrat itu.

Sebagai informasi, adapun yang menjadi Ketua dari FKMBS ini yaitu, Suyatmo Siregar, SE. Dan, Sekretarisnya adalah Drs Mura Siregar. Tampak hadir juga dalam kesempatan itu anggota DPRD Kabupaten Tapsel dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), H Mahmud Lubis, SAg.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *