PIONERNEWS.COM, TAPANULI SELATAN – Akibat hujan lebat yang melanda Batang Toru, terjadi banjir besar di areal Sungai Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Jumat (3/11/2023) petang.
Akibat banjir besar itu, Jalan Lintas Batang Toru – Angkola Sangkunur di Depan Perumahan Afdeling IV Perkebunan PTPN III Hapesong, Desa Perkebunan, Kecamatan Angkola Sangkunur, terkelupas.
“Kemudian, tepi Jalan Lintas tersebut juga longsor. Namun, masih bisa dilintasi kendaraan dengan normal,” jelas Kapolsek Batang Toru, AKP Tona Simanjuntak, SH.
Selanjutnya, kata Kapolsek, akibat banjir besar itu, besi pengaman badan Jalan hanyut sepanjang lebih kurang 50 Meter. Kemudian, dua unit Rumah rusak ringan akibat terjangan banjir besar tersebut.
“Pertama Rumah, Heri Lubis (40) dengan kerusakan di teras Rumah dan 1 set Keyboard yang terendam air. Lalu, Rumah milik, Bambang yang halaman beserta Dek di belakang Rumahnya rusak,” imbuh Kapolsek.
Lebih jauh, Kapolsek merinci jumlah Rumah yang terendam air. Di Desa Hapesong Lama, Batang Toru, ada 30 unit Rumah terendam air dengan ketinggian mencapai lebih kurang 50 hingga 100 Cm.
Lalu di Desa Perkebunan, Angkola Sangkunur, ada 8 unit Rumah yang terendam air dengan ketinggian air lebih kurang 40 hingga 50 Cm. Dan terakhir, Desa Simatorhir, Angkola Sangkunur.
“Di mana, di Desa Simatohir ini ada 20 unit Rumah yang terendam air dengan ketinggian lebih kurang 20 hingga 30 Cm,” terang Kapolsek.
Menurut Kapolsek, meski tak ada korban jiwa, namun kerugian materil akibat insiden ini menembus Rp150 juta. Dugaan sementara, banjir melanda akibat luapan Sungai Malombu karena hujan lebat.
Tetap Waspada dengan Aktifkan Ronda
Guna mengantisipasi banjir besar susulan karena intensitas curah hujan akhir-akhir ini yang cukup tinggi, Kapolsek menghimbau kepada dua Kepala Desa agar tetap waspada dengan mengaktifkan ronda dan jaga malam.
Ronda ataupun jaga malam ini, jelas Kapolsek, berlangsung sepanjang kondisi curah hujan tinggi saat ini. Segera bunyikan tanda-tanda atau alarm melalui kentongan untuk mengingatkan warga.
“Agar warga yang terlelap bisa segera mengungsi, bilamana debit air meningkat,” tandasnya mengakhiri.
Pantauan di lokasi, Sabtu (4/11/2023) pagi, saat ini curah hujan sudah berhenti. Begitu juga dengan luapan air yang mulai surut. Dan arus lalu lintas berjalan lancar sehingga aktifitas masyarakat normal kembali.
Sementara, seusai insiden banjir besar tersebut, sejumlah personel Polsek Batang Toru terlihat terjun ke lokasi. Mereka, bahu-membahu maupun bergotongrotoyong membersihkan material sisa banjir.