JAKARTA – Perwakilan Desa Batahan I Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menangis dan berlutut ketika bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada sela-sela acara Nusantara Bersatu di Glora Bung Karno 26/11/2022.
Pertemuan yang difasilitasi oleh Ketua Umum Se- Indonesia Solidaritas Merah Putih (SOLMET) sebagai wujud kepedulian SOLMET kepada rakyat kecil.
Terkhusus warga Transmigrasi Swakarsa Mandiri (TSM) Desa Batahan I Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal.
Pasalnya lahan warga TSMĀ yang sudah berpuluh tahun diperuntukkan kepada warga di klaim secara sepihak oleh perusahaan swasta dan BUMN di Kecamatan Batahan.
Dua puluh lima tahun sudah tanaman kelapa sawit warga tumbuh di lahan TSM tersebut yang sampai hari ini belum selesai, padahal warga berharap terjadi kemitraan.
Menyampaikan permasalahan itu yang membuat salah satu warga Batahan I yakni Rohcmat menangis dihadapan Presiden Jokowi didampingi ketua umum SOLMET.
Pada kesempatan itu Rahcmat sebagai anggota TSM dan KUD merasa sangat terzolimi dan perlu pertolongan oleh Presiden Republik Indonesia.
“Pak Presiden tolong kami warga TSM Batahan I anggaran 1997/1998,” ucap Rohcmat sampai meneteskan air matanya.
Pria yang sudah memasuki usia lanjut itu pun meminta presiden untuk membantu penerbitan sertifikat mereka.
Tampak orang nomor satu di Indonesia itu mengiyakan permintaan warga Batah I tersebut dengan menyuruh anakbuahnya mencatat aspirasi yang disampaika.
Untuk diketahui Rohcmat adalah anggota Pengawas KUD Produsen Bina Mufakat Baru, Anggota TSM Tahun Anggaran 1997/1998, Ketua Penyelamat Aset Desa.
Terlihat Rahcmat didamping tokoh masyarakat dan pemerintah desa Batahan I Kabupaten Madina.
Diantaranya Khoiruddin Nasution (Sekdes ), H Ramadan A M Siregar (Ketua BPD dan Ketua Pengawas KUD P BMB).
Turut serta juga Sumardi Hasibuan ( Humas Desa Dan KUD ), Sudarmaji perwakilan anggota KUD P BMB sebanyak 363 Kepala Keluarga
Tidak ada komentar